Bento adalah istilah bahasa Jepang untuk
makanan bekal berupa nasi dan lauk-pauk dalam kemasan praktis atau kotak yang
bisa kita bawa kemana saja sebagai bekal. Pada umumnya bento
hanya
dikemas untuk satu orang. Ciri-ciri dari bento ini ialah pengemasan
lauk-pauknya dikemas secara menarik agar enak dipandang serta mengundang selera
bagi penikmatnya. Di Indonesia sendiri bento mulai di populerkan oleh
jaringan-jaringan restoran siap saji Hoka_hoka Bento sejak 1985.
Sejarah Bento
Sejak tahun 1568-1600an di Orang
Jepang mulai mengenal gaya hidup memakan santapan diluar rumah. Makanan yang
dibawa tersebut diletakkan dalam kotak kayu yang dipernis. Kemudian kebiasaan
ini mulai dikenal sebagai kebiasaan makan praktis yang dilakukan dalam
upacara minum teh atau dikenal dengan hanami.
Lalu pada zaman Edo di tahun
1600-1800an, kebudayaan bento semakin meluas dikalangan rakyat Jepang. Pada
zaman itu bila berwisata atau berpergian, orang Jepang akan membawa bekal
praktis atau bento kemudian ditaruh pada pinggang mereka. Bento yang diletakkan
dipinggang disebut koshikobento. Biasanya koshikobento berisi onigiri. Pada
saat itu juga dikenal jenis bento yang dinamakan makunouchi bento.
Dinamakan seperti itu karena bento
dibawa sebagai bekal menonton pertunjukkan noh dan kabuki
kemudian dimakan pada waktu maku atau pergantian layar panggung. Dan
lambat laun kebiasaan membawa bento menyebar luas. Hingga bento popular
dikalangan pelajar. Mereka pergi ke sekolah dengan membawa bento.
Namun, pada tahun 1912 hingga 1926,
saat perang dunia pertama terjadi kebiasaan membawa bento dihentikan karena
timbul gerakan sosial yang melarang membawa bekal ke sekolah. Hal ini dianggap
menimbulkan kesenjangan sosial antara orang kaya dan orang miskin karena menjadi
ajang pamer kekayaan.
Kemudian bento kembali populer
ditahun 1980an. Dan sejak saat itu bento mulai banyak toko yang menjual bento.
Isi bentopun mulai variatif tidak hanya onigiri saja. Lauk-pauk bento mulai
beragam disajikan. Serta bento mulai dikreasikan dengan dihias menggunakan
sosis dan nori.
Bahkan saat ini para ibu rumah
tangga mulai kreatif menyiapkan bento sebagai bekal. Bentuk bentopun kini tidak
hanya nasi dan lauk pauk yang diletakkan begitu saja di kotak melainkan
dibentuk seperti binatang, buah, atau karakter kartun yang menarik.
0 comments:
Post a Comment